Namun bagaimana dengan ramalan zodiak jika dibaca hanya sekedar hiburan? Memang belum ada Ulama yang saya temukan mebahasa soal hal ini. Orang membaca sesuatu terkadang mempunyai tujuan yang tidak sama dengan orang mambaca hal yang sama. Misalnya saja, sebagain besar orang membaca ramalan zodiak misalnya untuk menetukan peruntungannya, pada lain pihak orang membacanya hanya untuk sekedar menghibur diri.
Orang pertama seakan-akan menyerahkan hidup pada waktu ke depannya kepada ramalan, terkadang orang-orang seperti ini diperalat oleh sang pembuat ramalan zodiak. Ini jelasm jenisnya mensyirikkan Allah, dan syirik adalah dosa besar yang tidak akan diampuni oleh Yang Maha Pengampun. Orang kedua hanya sekedar untuk hiburan, penyedap hari-hari. Namun secara pribadi saya menilai ini juga tidak baik bagi imannya.
Intinya, jika ada dalil yang mengatakan bahwa jauhilah zinah, maka seharusnya kita juga menjauhkan diri dari percaya ramalan zodiak atau syirik agar tidak mencoba mempercayainya hingga terjerumus ke dalamnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar