Seperti disebutkan Dekan Fakultas Syariah Dr H Akhbarizan MAg MPd pada saat PNDKA di hadapan ratusan mahasiswa baru Rabu (21/9) pagi kemarin, di akhir Islamic Base Mentoring ini akan ada ujian atau semacam penilaian.
''Hati-hati tidak lulus dalam sesi ini karena tahun lalu berdasarkan laporan ada sekitar 50 persen yang tidak lulus. Kelulusan itu ada sertifikat yang berguna saat ujian akhir, materi utamanya adalah hafalan ayat-ayat pendek,'' ujar Akhbarizan.
Dekan sendiri menjamin tidak akan ada gertak, ancaman apalagi kekerasan selama PNDKA dan mentoring. Keseluruhan kegiatan ini menurutnya hanya full diskusi, menghafal ayat pendek-pendek dan pendalaman pemikiran Islam. Dalam diskusi ini para mahasiswa baru dibagi berkelompok-kelompok yang dibimbing oleh seorang mentor. Pemisahan antara lelaki dan perempuan sangat ketat termasuk para mentor yang akan memimpin diskusi.
Di lain sisi Akhbarizan yang saat ini aktif sebagai Ketua Komisi Fatwa MUI Kota Pekanbaru juga berharap mahasiswa baru Fakultas Syariah juga harus tetap bisa tampil berorganisasi sambil memperdalam ilmu keislaman, memanfaatkan waktu luang secara maksimal dan tidak terlalu sering pulang kampung. Selain itu Dekan juga memperingatkan cara berpakaian para mahasiswanya.
''Berpakaianlah yang membuat orang menghargai diri kita, terutama para mahasiswi jangan sampai berpenampilan murahan. Karena akan ada selalu razia bagi yang menggunakan baju kaos, baju ketat dan celana jeans selama perkuliahan,'' ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar